Jika memiliki beberapa keahlian memotret kreatif, Anda mungkin ingin mengetahui bagaimana cara membangun bisnis online fotografi milik sendiri. Sebenarnya, Anda tidak sendirian dalam keinginan untuk mengubah outlet kreatif tersebut menjadi usaha demi menghasilkan uang.
Fotografi termasuk profesi dan hobi yang terkenal saat ini, jadi itulah masalahnya. Karena perlengkapan kamera menjadi lebih terjangkau serta ramah konsumen, sehingga menyebabkan hampir setiap smartphone sekarang dilengkapi dengan kamera yang hebat, semua orang adalah fotografer. Baca juga tentang bisnis online yang tidak menipu penting mengetahuinya.
Namun, bukan berarti Anda harus membuang impian memiliki bisnis tersebut. Itu hanya berarti mungkin harus bekerja sedikit lebih keras untuk membedakan diri sendiri dari kawanan pemotret amatir.
Cara Membangun Bisnis Online Sebagai Tukang Foto
Tuliskan Rencana
Sebagai permulaan, fotografer pernikahan dan acara Peggy Farren mengatakan Anda memerlukan rencana bisnis. Setiap pengusaha yang serius akan memberi tahu bahwasanya perlu sekali mengatur pemikiran di atas kertas.
Dokumen terperinci ini berfungsi sebagai peta, menjelaskan spesifikasi bisnis Anda dan bagaimana hal itu akan menguntungkan. Ini juga memecah hal-hal seperti arus kas, pengeluaran, kepemilikan, dan persaingan.
Menilai Biaya Awal
Sebagai bagian dari proses perencanaan, maka harus menilai biaya awalnya. Apa hal penting yang diperlukan sebelum benar-benar dapat meluncurkan usaha itu? Peralatan kamera saja bisa berharga lebih dari US$10.000. Anda juga memerlukan lisensi bisnis, asuransi, situs web, dan perangkat lunak akuntansi seperti QuickBooks atau Xero.
Bagaimana dengan studio? Apakah berencana untuk memulai dengan ruang studio khusus atau bekerja di luar rumah? Jika membutuhkan ruang kantor, artinya Anda harus menyelidiki properti sewa komersial sekaligus menghitung biaya bulanan itu, bersama dengan biaya utilitas, lantas memasukkannya ke dalam rencana keuangan.
Miliki Dana Awal yang Aman
Jika memiliki cukup uang di rekening bank untuk memulai usaha, Anda mungkin tidak perlu meminjam uang, tetapi banyak pengusaha membutuhkan bantuan. Banyak orang memulai bisnis untuk pertama kalinya akhirnya meminta bantuan keluarga atau teman, atau mempertahankan pekerjaan harian mereka sambil terus berbisnis secara mandiri.
Baik meminta bantuan keuangan kepada teman dan keluarga atau mengajukan pinjaman bank, Anda memerlukan rencana bisnis yang menjelaskan bagaimana itu akan dibelanjakan, serta kapan atau bagaimana akan dibayar kembali.
Tak Kalah Penting
Portofolio Website, Cara Membangun Bisnis Online
Tentukan nama usaha Anda, lalu setelah menemukan nama terbaik, Anda memerlukan situs web. Ada template situs web gratis di luar sana di mana fungsinya seperti etalase. Jika ingin itu mengesankan, maka pikirkan apakah lebih baik dibuat secara profesional.
Website tentu saja harus memamerkan karya Anda sebab itulah yang ingin dilihat oleh klien. Jaga agar tampilannya tetap teratur dengan memecah galeri berdasarkan kategori tertentu. Sertakan gambar diri Anda serta halaman yang menjelaskan latar belakang, juga pengalaman.
Informasi kontak juga merupakan keharusan sehingga tidak boleh dilupakan. Sebaiknya cantumkan setidaknya beberapa harga jasa Anda. Ini akan membantu mengelola harapan pelanggan sekaligus mencegah orang mencoba bernegosiasi untuk harga yang lebih rendah.
Beli Perlengkapan Kamera Bermutu
Ini bagian yang tidak kalah penting sekaligus menjadi pembeda dengan para amatir. Pastikan membeli kamera bermutu agar hasilnya juga menjanjikan. Jadilah fotografer profesional demi menambah penghasilan dan balik modal. Baca juga tentangf slot online untuk merasakan keseruannya.
Sekarang, apakah Anda tertarik menggeluti cara membangun bisnis online di bidang fotografi? Jika iya, segera lakukan eksekusi secepatnya, jangan tunda lebih lama lagi! Asah jiwa seni dan raih manfaat sebanyak-banyaknya!